MENUNGGU

Menunggumu tak selalu menyenangkan, bahkan sering kali terasa melelahkan
Tapi, aku masih saja melakukannya
Bahkan walaupun aku tak tahu kapan penantian itu akan usai
Dalam penantianku, aku selalu bertanya kapan kau akan berhenti mencintainya
Kapan kau bisa melupakannya
Kapan matamu bisa menangkap bayangku
Tapi, tidak
Bahkan bayangan diriku saja tak terbias sama sekali di matamu
Kau masih terjerat dalam bayangan dirinya
Hatimu masih terikat pada rasa cintamu untuknya
Dia, satu - satunya yang kau cintai
Satu - satunya yang bisa membuatmu jatuh cinta
Dia, yang selalu ingin ku gantikan posisinya
Dia, yang selalu ku inginkan untuk menghilang
Tapi, ketika dia menghilang sekalipun
Tak sejengkal pun dari hatimu bisa ku masuki
Tak ada seincipun dari dirimu bisa ku miliki
Lalu, harus berapa lama lagi aku menunggumu?

_Cherry Sakura_


Mereka Yang Terluka : Berhenti

BERHENTI

Berhenti menunggu
Tidakkah kau bosan mendengarku mengatakan hal itu?
Kau mencintainya, tapi, bukan dirimu yang dicintai olehnya
Kau menjadikan dirinya sebagai pusat rotasimu, tapi, baginya kau bahkan tak pernah ada
Tidakkah kau merasa lelah dalam penantianmu yang sia - sia?
Cintanya bukan untukmu, hatinya bukan milikmu
Lalu, apa lagi yang kau harapkan?
Jangan menjadi orang bodoh karena terlalu mencintainya
Berhentilah
Berhenti, berhenti, berhenti
Harus berapa keras aku berteriak?
Harus berapa lama aku meyakinkanmu bahwa cintamu sia - sia?
Berhentilah mencintainya
Berhenti menyakiti dirimu sendiri
Berhenti menyakiti dia yang dicintainya
Dan berhenti menyakitiku karena rasa cintamu padanya

_Cherry Sakura_


Post a Comment