Chimo : "Apa. . . Tatapan orang yang hidupnya bahagia seperti itu?"

*Kediaman Himawari*
Ny. Menuju : "😊 Selamat datang. Ayo, silahkan masuk!"
Ny. Shimizu : "Mebuki, senang bertemu denganmu!"
Chimo : "😖 Aku tidak mau datang ke tempat ini!"
Ny. Menuju : "Aih, apa ini putrimu. 🤗❤️ Manis sekali!"
Chimo : "😍 Hooo, ini ibu dari Ezuki. Cantik sekali. . ."
Ny. Mebuki : "🙂 Kamu satu sekolah dengan Ezuki, kan? Kamu harus sering - sering berkunjung ke sini. . ." (Hendak mengelus kepala Chimo)
*Tep* (Seseorang memegang tangan Ny. Mebuki)
Ezuki : "Jangan terlalu ramah, ibu! (Memegang pergelangan tangan Ny. Mebuki) Bisa gawat kalau ibu sampai menyukainya!"
Chimo : "He?"
Ezuki : ". . ."
Ny. Mebuki : "Ezuki, kebetulan sekali. Temani Chimosu, ya? Ibu akan mengobrol dengan bibi Chika. . ."
Chimo : "😖 Tuhaaaaan, kenapa laki - laki gay ini terlihat begitu mempesona di mataku?"
Ny. Mebuki : "Chimo mengobrol dengan Ezuki saja, ya?" (Mendorong pelan punggung Chimo)
Chimo : "Eh? Tapi, bibi. . ."
Ny. Mebuki : "Tenang saja. Ezuki tidak akan menerkam mu, kok!"
Chimo : "😑 Aku tahu. Mana mungkin seorang lelaki gay menyerang perempuan!"

*Halaman*
Chimo : "😗 Kemana perginya laki - laki gay itu? Seharusnya dia mendengarkan ibunya untuk mengobrol denganku. Kenapa malah menghilang?"
Ezuki : "Kamu ini apa - apaan?"
Chimo : "Eh?" (Melihat ke arah sumber suara)
Hanami : "Kenapa kamu selalu menolakku, sich? (Memeluk Ezuki dari belakang) Mebuki sedang ada tamu, jadi kamu tidak perlu takut!"
Ezuki : "Kamu menjijikkan. Menjauh dariku! (Melepaskan diri dari Hanami) Aku benar - benar tidak menyukaimu!"
Chimo : "😯 Wow. Dia benar - benar gay rupanya. Dia bahkan sama sekali tidak tergoda dengan perempuan secantik itu!" (Mengintip dari balik pohon)
Chimo : "😫 Tuhan, kenapa Engkau biarkan makhluk setampan dirinya menjalani hidup yang menyimpang?" (Memeluk batang pohon)
Hanami : "Ayolah, Ezuki. Biarkan aku menciummu!"
Ezuki : "💢 Perempuan macam apa kamu ini? Kamu ingin memperkosaku?" ( Posisi bertahan)
Chimo : "😶 Hooo, aku sedang terlibat drama apa, Sich? Kenapa ada begitu banyak adegan layak sensor di sini?"
Hanami : "Salahmu sendiri. . . (Tersenyum menggoda) Terlihat begitu mempesona di mataku!" (Menarik baju Ezuki)
*Taas* (Kancing baju Ezuki terlepas)
Ezuki : "Akh!"

To Be Continued~~~

Post a Comment