Ini nasehat terbuka dari mantan Kpopers buat semua Kpopers tercinta yang ada dimuka bumi ini...
Jangan cuma cerita senang-senangnya aja, jangan cuma ruah meriahnya saja. Kalian semua yang baca blogku kemungkinan besar ada ketertarikan dengan Korea kan? Dan sebagian besar ketertarikan itu ada karena entertainment Korea yang begitu mendunia, iya bukan? bukan begitu? Hahaha...
Mungkin saya sudah menuliskan sedikit banyak di postingan saya sebelumnya yang mempertanyakan 'kefantastikannya Korea' wkwk, saya menjabarkan plus minus dari negara ini secara garis besar yang saya tahu. Dan postingan kali ini akan saya bawakan dengan nada sedikit banyak sama meski sedikit berbeda tema.
Aku tahu bukan hal yang aneh lagi melihat banyaknya pemuda pemudi khususnya yang saya teropong ada pemuda pemudi Indonesia dan muslim menggemari dunia Kpop ini.
Sebagai seorang muslim kita punya akidah sendiri...
Okay, misal kalian bilang kalian bukan seorang muslim, tapi jika kalian orang Indonesia...
Maka kalian punya adat ketimuran, yang tentu masih familiar kan ditelinga kalian?
"Jangan berlaku begini, jangan tampil begitu... Kita ini orang Timur, kita harus jaga adat ketimuran kita!"
Masih sering denger toh kata-kata yang seperti itu?
Mungkin kalian yang muda apalagi bisa jadi langsung SKIP blog ini...
"Males banget ahhh... Sok sok an ceramah... Apa dosaku sih jadi Kpopers??? Gue Kpop-ers, Masalah buat loe?" Banyak statement kayak gitu.
Tujuannya apa sih kayak gini? Main sok-sok kritik... Sok sok ustadzah... Hmmm... Jangan sinis dulu.
Saya bukan bermaksud buruk tapi karena saya cinta kalian, jadi saya ingin kalian menghindari hal yang tidak ada manfaat bahkan tidak baik buat kalian. Pingin kalian jadi generasi yang lebih berpikir realistis.
Oke aku nggak langsung ngejudge kalian yang suka Kpop itu dosa kok... aku juga kadang kepoin mereka, nonton video lucu mereka, ih mereka ganteng, ih cantik. Tapi semua ada batasnya, dan yang jadi sorotan saya adalah...
Jangan terlalu meniru gaya mereka dan membiasakan apa yang salah dari mereka.
You know... Orang Korea ini sudah banyak terpengaruh sama budaya Amerika (Terutama entertainmentnya)
Pergaulan bebas...
Pakaian mini...
Tarian erotis...
Mungkin di negara kita semua itu ada, tapi takutnya... Karena kalian lebih menidolakan mereka, jadi kalian he'em he'em aja... Ngikut aaaahhh...
Dulu jaman saya suka Kpop...
Kpop itu masih 'lugu' ya gak lugu banget karena udah ada hotpants..
Tapi tarian, gaya dan lagunya juga masih cute-cute macam gee nya SNSD...
![]() |
Girlband Korea, Red Velvet. (Sengaja pilih gambar yang agak sopan) |
Gaya dan konsep 2NE1 yang bikin saya shock...
Seperti marah-marah, banting-banting ini itu, merusak apa-apa disekitarnya.
Saya takut semua itu jadi dipandang 'keren' padal itu menyimpang dan tidak normal
Kalau nggak konsep seksi ya konsep anarkis bin ekstrimis (emang muslim yang di fitnah ekstrimis)
Musiknya keras dan cenderung hard listening banget.. Bikin rusak telinga aja..
Wonder Girls dan SNSD yang juga dikenal sebagai girlband papan atas sekarang pakaiannya makin ketat lebih ketat dari lemper dibungkus daun pisang.
SNSD yang udah pakai dalaman doank kalo nyanyi...
Gak usah gitu emangnya gak laku ya??? Plis kasian yang nonton neng.... T_T
Belum lagi girlband-girlband baru bermunculan yang saya entah gak paham siapa mereka, mereka membawa konsep 'vulgar' demi taktik marketing. Ampuuuunnn...
Iya sih mereka bertalenta, mereka cantik, suara bagus, dan lagunya enak di dengar.
Tapiii.....
Gimana itu kalau diliat kalian-kalian yang masih unyu. Saya yakin kebanyakan ketertarikan terhadap hal semacam Kpop ini dimulai sejak umur-umur labil, anak-anak ABG yang belum cukup umur. KTP aja nggak punya. Terus tontonannya macam ini, duh gustiiii.... :(
Bukan aja girlband...
![]() |
Jujur saja sampe sekarang gak tahu laguya EXO itu yang mana (sengaja pasang foto yg biasa aja, wkwk) |
Boybandnya nggak kalah bermasalah...
Dengan gaya sok coolnya banyak dari mereka menampilkan model MV yang yaaahhh... vulgarisme banget lah..
Dengan tattoo... tindik... baju dibuka... wajahnya yang di sangar-sangarin...
Dulu MV penyanyi Korea palingan ngelihatin muka-muka mereka dengan berjuta ekspresi. Lalu lebih fokus ke konsep latar belakang yang dibuat sekreatif mungkin sama produsernya.
Tapi sekarang mereka udah berubaaaahh..
Ada dikasih selipan adegan nggak senonoh, MV udah kayak cuplikan film porno aja...
Adegan cium, tidur-tiduran dan panjat-panjatan...
(Pasti ada yang bilang: Dasar otak ngeres. Itu bukan porno... Itu seniiii... Sempit deh pikirannya)
Nggak mau kasih contoh MV nya siapa dan yang mana, entar malah kalian searching dan kalian tonton lagi... T_T
Boyband sekarang bukan hanya kemayu, tapi gaya preman anarkis juga banyak. T__T
Semakin kalian dewasa dan mau berpikir dewasa nanti kalian akan semakin tahu apa gunanya menyukai mereka sampai meniru gaya mereka dan menghabiskan uang untuk membeli stuff-stuff mereka, dengan bukannya membawa kebaikan pada kalian tapi menjadikan kalian semakin aneh.
Saya ngomong gini karena saya MANTAN KPOP-ERS juga. Bukan saya hanya melihat dan hanya komentar, tapi saya pernah kayak kalian... kemudian ilfeel, kemudian out! jadi fangirl..
Anehh.. karena kita mati-matian membela dan merelakan banyak pada orang yang kenal kita aja kagak, apalagi kasih kita duit...
"Oppa... I believe in you... No matter what they said... No matter what you did and what happen... We still beside you..."
Geli denger kata-kata itu... Kayak udah di anggap Nabi aja...
Dah gimanapun dia bertindak di dukung, berlawanan dengan akidah dan nilai moral kita, maupun melanggar kriminal tetap dibelain, di sanjung-sanjung. Waduuh dek...
Aku tahu semua orang pasti berbuat salah dan butuh dukungan mental saat dia berada di kondisi terpojok. Tapi ini sungguh nggak mendidik, untuk membela seorang yang sebenarnya nggak bener-bener kita kenal selain di layar kaca.
Orang-orang publik figure macam mereka, kalau mereka melakukan kebaikan ya kita bisa ambil pelajaran, yang buruk-buruk ya langsung singkirkan lah...
Misal si artis nih udah laris, muncul dimana-mana udah gitu nggak sombong dan suka amal.
Yaaa... kita contoh lah, ayo kayak si oppa ini atau abang indonesia ini...
Tapi kalau dia udah jelas terlibat aksi pelecehan atau kekerasan, mabuk-mabukan, nabrak tiang, gawatnya nabrak orang jangan sampe bilang, "I still beside you, no matter what." Coba aja kita atau seseorang yang kita kenal yang ditabrak atau yang jadi korban, masih bilang gitu gak ya?
Meski kita nggak perlu marah-marah ungkapin caci maki seperti sekumpulan orang kurang kerjaan seperti anti-fans, setidaknya kita tak usah ajukan suara untuk membela yang salah. Berpikirlah sedikit rasionalis...
Seganteng-gantengnya dia, dia bukan malaikat.... uhuuuyy
"Oppa... please berhenti minum alkohol, itu tidak baik." itu lebih baik meski nggak dibaca juga sama si artis sih... wkwkwk...
Kalau aku pribadi sihhh... Pada kenyataannya nggak suka sama cowok yang minum alkohol maupun ngerokok, apalagi aku muslim. Terus nggak suka juga cowok yang bisa bebas pegang cewek sana sini, atau dipegang bebas sana-sini. Sekalipun itu cuma sebagai idola, aku mau idola yang baik secara sifat dan akhlaknya... Maka dari itu aku mulai berpikir dan berhenti saja menyukai artis Korea.
Aku tidak mengutuk mereka, aku tahu itu budaya mereka, kita tidak mungkin merubah mereka kecuali Tuhan menghendaki. Tapi alasan terbesarnya adalah karena mereka nggak cocok sebagai 'idola' bagiku yang 'orang Timur' dan orang muslim. Aku cukup terhibur sesaat saat melihat tontonan yang memang menghibur, tapi aku tak perlu jatuh hati pada pemerannya apalagi secara kepribadian dan privasi mereka. Cukup tahu selewatnya aja, I wont know more...
Takutnya acara mereka yang mengusung hal-hal yang tidak sesuai bagi kita akan menjadi biasa bagi kita, kita tertawakan dan kita nikmati, lama-lama bisa juga kita terbawa...
Selain hal-hal abstrak diatas... Yang sering saya sorot adalah... Para pelakon cover dance...
Kalian emang niat banget... Dari baju, dandanan sampai tariannya bisa sama peris kayak gitu. Memang butuh effort dan pengorbanan untuk melakukan itu semua.
Biayanya ngga mungkin sedikit. Dari rambut yang kalian warna-warna pasti rogoh kocek juga, belum lagi kostum, dll.
Terus latihan narinya yang pasti nggak dalam waktu singkat, kalian habiskan banyak waktu untuk latian dan latian.
Kemudian kalian tampil di depan orang banyak, memukau banyak mata dengan gerakan koreo yang sama lihai dengan artis aslinya... Tapi dek...
Kadang saya sedih lihatnya, kalian bener-bener ngikutin apa yang sebenarnya nggak baik dari mereka.
Pakaian ketat, kelihat paha dan pusar, lengan pun terbuka...
Dilihat banyak orang bahkan bisa dipelototin apalagi gerakannya lumayan menggoda, menonjolkan bagian-bagian tertentu seharusnya kalian tutupi demi harga diri...
Kabarnyapun hotpants jadi trend juga gara-gara Kpop yang mendunia.
Baju-baju seksi dan juga dandanan menorpun begitu pula penyebabnya.
Apalagi sebenarnya kalian anak muslim... Yang sebenarnya diajarkan atau bahkan tahu bagaimana seharusnya menjaga penampilan, kesopanan...
Pun jika kamu bukan muslim... Tapi anak Indonesia...
Apakah kalian akan ikut andil dalam tren orang Indonesia yang lupa akan adat ketimurannya?
Tidakkah masa mudamu akan lebih gemilang jika kamu mengusahakan hal-hal yang lebih membanggakan daripada sekedar membanggakan sesuatu yang urusannya soal fisik dan kepopularitasan?
Bisa jadi menguasai otakmu dan membuatmu menghabiskan waktu untuk perkara-perkara yang sebenarnya nggak banyak manfaat buat kamu
Khusus buat yang muslim dan masih peduli dengan keimanan... Coba baca bentar yaaa...
“Rasululah bersabda: ‘Sungguh kalian akan mengikuti jejak umat-umat sebelum kalian, sejengkal demi sejengkal, sehingga kalau mereka masuk ke dalam lubang biawak, niscaya kalianpun akan masuk ke dalamnya.’
'Barangsiapa menyerupai suatu kaum maka ia termasuk bagian dari mereka”
( HR Abu Dawud, hasan).
“Tidak akan bergeser kedua kaki anak Adam di hari kiamat dari sisi Rabb-Nya, hingga dia ditanya tentang lima perkara (yaitu): tentang umurnya untuk apa ia habiskan, tentang masa mudanya untuk apa ia gunakan, tentang hartanya dari mana ia dapatkan, dan dalam hal apa (hartanya tersebut) ia belanjakan dan apa saja yang telah ia perbuat dari ilmu yang dimilikinya.”
(HR. ath-Thirmidzi no. 2416)
Jangankan saya...
Seonsaengnim saya yang orang Korea tulen 100% pun mengkhawatirkan pengaruh keberadaan Kpop terhadap anaknya yang sekarang masih kecil.
Saya bilang ada ketimuran dari tadi emangnya Korea bukan orang Timur ya??
Yups, seharusnya orang Korea juga termasuk 'genk' kita sebagai orang Timur... Asalnyapun mereka juga punya budaya yang sopan, lihat saya pakaian tradisional hanboknya yang pasti kalian suka juga, bagus dan sopan banget kaaaaannn? Lebih sopan dari kebaya malah menurut saya.
![]() |
Eonni-eonni SNSD pun kelihatan tetep ayuuu ngiklan pake hanbok |
Tapi setidaknya seharusnya mereka tidak meninggalkan tradisi kesopanan dari nenek moyangnya T_T
Banyak hal-hal aneh yang mulai mengontaminasi dunia Kpop saat ini sehingga corak Kpop menjadi begini adanya, jauh dari tradisi sebagaimana orang-orang muslim mulai menjauh dari ajaran agama. Bukan rahasia karena 'pasar' mereka sangat luas dan banyak orang yang berlomba-lomba mencari untung dari sini. Lihat saja persaingan girlband dan boyband sekarang yang makin mengalir deras saling bermunculan terus-menerus. Dan disini banyak pula disisipi hal-hal yang membuat kalian makin terlena dan tentunya nggak baik bagi mereka.
Ternyata Anti Kpop pun ada....
Ternyata Anti Kpop pun ada....
![]() |
Kata-kata dari anti Kpop (saya cuma copas) |
Saya tahu, 'rasa suka' kadang nggak bisa dikendalikan begitu saja. Saya nggak frontal ngomong I hate Kpop, atau anti atau apa. Nggak kok... Saya tahu nggak semuanya BAD disana. Meski ya mungkin gitu, minim manfaatnya.
"Ngapain sih ini eonni ngelarang kita seneng? Nggak suka lihat kita happy?"
Or maybe you will connect it with your happiness, joy or just refreshing... Yahh... maybe, but you just don't need 'too much'. Kalau kalian beralasan untuk hiburan, kesenangan ya cukup sekilas saja. Sekedarnya saja... Kamu punya masa depan yang menyenangkan juga kok saat memperjuangkannya.
Saya siapa sih mau larang-larang orang?
Saya cuma takut dampak buruk dan efek sampingnya jadi ngajak teman-teman sekalian merinci lagi apa saja yang sudah kamu 'relakan' demi menyimak dan mencintai Kpop ini. Apakah itu benar? Apakah itu baik?
Khawatir juga gitu sama kalian semua, kan kalian saudara saya. Saya sudah menekankan bahwa sesuatu itu ada baik buruknya. Tapi kita harus bisa bijak untuk meninggalkan yang buruk meskipun itu menarik.
Yang nggak suka dengan apa yang saya bicarakan ya hak kalian, saya cuma mau mengingatkan buat yang mau saja kok.
Sekian ya...
안녕,..
Post a Comment